Modus baru penyelundupan narkoba dalam bentuk rokok elektrik berhasil diungkap oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) RI. Penyelidikan ini berawal dari upaya petugas menggagalkan kiriman barang haram dari Malaysia dan Prancis.
Kepala BNN RI, Komjen Pol. Marthinus Hukom, menjelaskan bahwa mereka menghentikan pengiriman ganja sintetis jenis MDMB 4en-PINACA dari Malaysia ke Pandeglang, Banten. “Penemuan beberapa kasus tersebut menunjukkan bahwa perkembangan zat-zat psikoaktif baru yang memiliki efek seperti narkotika semakin cepat dan mulai masif beredar di Indonesia,”
kata Marthinus saat konferensi pers.
BNN juga mengungkap pengiriman ketamin bubuk seberat 3 kilogram dari Prancis yang ditujukan ke Bogor, Jawa Barat. Barang ini diperkirakan akan diproses menjadi cairan vape. Mereka juga menemukan 1.860 cartridge rokok elektrik. Pengaturan zat psikoaktif baru dalam rokok elektrik menjadi hal mendesak untuk mencegah dampak buruk.






